Books “GEGABAH”
by Tilly Bagshawe
Copyright © 2015 by Sidney Sheldon Family Limited Partnership
Penerbit Gramedia Pustaka Utama
Alih Bahasa : Harisa Permatasari
Editor : Bayu Anangga
Desain sampul : Eduard Iwan Mangopang
Cetakan I : Juli 2017 ; 504 hlm ; ISBN 978-602-03-57010
Harga Normal :
Rp. 89.000,-
Jujur saat mengetahui penulis mengeluarkan karya terbarunya yang
disebut-sebut sebagai kelanjutan kisah Tracy Whitney yang lebih spektakuler,
alih-alih penasaran dan jauh dari optimis (pesimis tingkat dewa) memenuhi
benakku. Bukan saja karya sebelumnya ‘Chasing Tomorrow’ (ulasanku baca di
SINI)
memberikan rasa kecewa sekaligus geram yang lumayan besar, karena bisa
dikatakan penulis mencoreng nama baik Sidney Sheldon sebagai maestro dibalik
karya-karya yang kini sebagian besar diambil tongkat estafetnya, dimana
seharusnya ia mengangkat dan membuat setidaknya karya yang mendekati ‘kebesaran’
sosok Sidney Sheldon ... but hey, itu bukan sesuatu yang mudah dilakukan, dan
yang aku sayangkan, mengapa oh mengapa si penulis ini (inisial TB) memaksakan
diri jika memang ia tidak memiliki kemampuan untuk meneruskan warisan beliau
???
Nah, mengenal diriku tentunya kalian tahu bahwa memberikan
kesempatan (untuk yang kesekian kalinya) pada penulis yang membuatku kecewa,
selalu kulakukan, sembari berharap semoga saja ada perubahan yang lebih
menggembirakan pada karya-karya selanjutnya, apalagi jika kuanggap penulis
sebenarnya memiliki kemampuan untuk menghasilkan karya yang seharusnya layak
mendapat apresiasi lebih. Ok tanpa berlama-lama, mari kita simak bersama perjalanan(ku)
membuka lembaran baru karya TB demi mengetahui apa yang terjadi pada sosok
Tracy Whitney ... tentunya pembaca harus sedikit kembali pada kisah sebelumnya
(yang membuatku kecewa besar), dimana sekali lagi pasangan Tracy Whitney dan
Jeff Stevens memutuskan menjalani kehidupan terpisah terlepas dari adanya
kehadiran seorang putra diantara mereka ...
Kisah dibuka dengan skandal kematian putra bangsawan Yunani yang
menjalani masa pendidikan di Akedemi Militer Inggris. Di belahan dunia lain
sebuah rekaman eksekusi terhadap Kapten Bob Daley di tangan kelompok yang
menamakan diri Grup 99, memicu ketegangan sekaligus keributan dalam
pemerintahan Inggris maupun Amerika. Grup 99 selama ini dikenal sebagai
organisasi sayap kiri radikal, merupakan kelompok peretas (hacker) yang mampu
menembus pertahanan terkuat, melawan korporasi maupun pemerintahan yang
dianggap menjadi penyebab jatuhnya perekonomian dunia. Mereka menimbulkan
keributan dan kekacauan, namun tidak pernah aksi kekerasan terutama pembunuhan
menjadi agenda kegiatan mereka. Hingga eksekusi Kapten Daley ditayangkan pada
publik.
Selain Kapten Daley, ada satu warga negara Amerika yang juga
menjadi sandera, dan kini dikhawatirkan akan menjadi korban eksekusi
selanjutnya. Maka sebuah kelompok dibentuk terdiri dari perwakilan pemerintah
Inggris dan Amerika, berusaha bersatu menemukan jalan membebaskan sandera
sekaligus memberantas aksi selanjutnya dari Grup 99. Sandungan pertama yang
harus mereka hadapi, tiada seorang pun tahu siapa otak dibelakang Grup 99,
hasil intel hanya memberikan data tentang beberapa oknum dengan nama alias yang
memiliki catatan sejarah kejahatan dan kriminalitas yang mampu diketahui oleh
agen-agen rahasia. Dan kesulitan berikutnya adalah menemukan secara persis
dimana gerangan oknum-oknum ini akan beraksi selanjutnya.
Sampai disini, kisahnya cukup intense, mengundang rasa penasaran
sekaligus membuatku bersemangat dengan adanya harapan baru, ternyata memang TB
memiliki kemampuan menuangkan karya suspense thriller berbalut tema spionase,
walau jujur diriku sempat bertanya-tanya, dimana gerangan sosok Tracy atau Jeff
akan masuk dalam kisah ini, mengingat latar belakang kedua karakter ini jauh
dari kisah pembuka ‘Reckless’ ... Di saat diriku mulai bertanya-tanya,
muncullah Tracy yang kini menyandang nama keluarga Schmidt, yang hidup bersama
putranya Nick di kota kecil Steamboat Springs, Colorado. Semua mengenal dirinya
sebagai janda Karl Schmidt yang meninggal akibat kecelakaan ski saat Nick dalam
kandungan. Tiada seorang pun tahu tentang Tracy dan Jeff Stevens kecuali mereka
berdua, serta Blake Carter – koboi yang mengelola peternakan Tracy, sekaligus
pelindungnya.
Mulai dari sini, alur berubah menjadi sesuatu yang lumayan absurb
menurutku. Kisah bergulir cukup cepat, dimana situasi berubah menjadi
sangat-sangat buruk dan memaksa Tracy untuk ‘banting-stir’ alih profesi menjadi
agen rahasia bagi pihak Amerika demi melacak Grup 99. Sedangkan Jeff Stevens
yang sibuk dengan aktifitasnya dibelahan dunia lain, terpanggil memenuhi
tawaran pihak Inggris untuk menjadi agen mereka, demi menyelamatkan Tracy –
hmmm, terdengar sangat mirip dengan kisah-kisah sebelumnya ya, bahkan bisa
dikatakan tiada perbedaan nyata dengan alur serta plot ‘Chasing Tomorrow’ hanya
merubah lokasi dan latar belakang kisahnya (sedikit). Bahkan masuknya pihak
ketiga bernama Cameron Crewe – jutawan yang mampu memikat hati Tracy, tidak
berbeda jauh dengan kehadiran wanita ketiga dalam pernikahan singkat Tracy dan
Jeff (baca buku sebelumnya) ...
Sekali lagi diriku ‘kecewa’ ... \(-___-)/ ... why oh why dear TB
you wrote such good idea into story that really did not have ‘emotional
connection’ nor creative ways to develop the whole story ‘till the end ???
#sigh. Mungkin memang sudah suratan diriku tidak pernah berjodoh dengan
karya-karya TB, terlihat dari sejarahku
untuk berusaha menikmati karya-karyanya yang semakin lama justru
membuatku terpuruk dalam jurang kekecewaan yang mendalam. Anyway, sekali lagi
jika Anda penggemar berat karya Sidney Sheldon, well sangat tidak kusarankan
mencoba membaca buku ini, kecuali ingin merasakan ‘heartbroken’ like me. This
story began with quite good start but end-up with full disappointment and some
of those scenes really makes me ‘cringe’ and ‘smirk’ at the same time, just
like watching another re-run some old soap opera. That’s it, I’m done with TB’s
now !!!!
Judul Asli : SIDNEY SHELDON’S RECKLESS
[ book 3 of TRACY WHITNEY Series ]
by Tilly Bagshawe
Rate : 1.5 of 5
[ more about the author & related works,
just check at here : Tilly
Bagshawe | on Goodreads | on Wikipedia | Sidney Sheldon ]
Best Regards,
@HobbyBuku
No comments :
Post a Comment
Silahkan tinggalkan pesan dan komentar (no spam please), harap sabar jika tidak langsung muncul karena kolom ini menggunakan moderasi admin.
Thanks for visiting, your comment really appreciated \(^0^)/