Books “BELENGGU MASA SILAM”
Judul Asli : THE GHOST
Copyright © 1997,
1999 by Danielle Steel
Penerbit Gramedia
Pustaka Utama
Alih Bahasa : Widya
Kirana
Cetakan III : Juni
2005 ; 416 hlm ; ISBN 978-979-655-260-3
Harga Normal : Rp. 50.000,-
Rate
: 4 of 5
Charles
‘Charlie’ Waterson telah menjalani kehidupan yang diimpikan oleh semua orang,
jatuh cinta dan menikah dengan gadis pujaan hati, pekerjaan yang sangat disukai
ditunjang karir yang melesat tinggi. Hingga suatu hari Carole – kekasih
hatinya, mengakui telah berselingkuh dan meminta perceraian karena ia telah
jatuh hati dengan pria lain. Kemudian bagaikan sebuah roda, kehidupan Charlie
pun berputar ke arah yang berbeda. Kepedihan hati membuatnya tidak mampu fokus
pada pekerjaan, dan akhirnya ia ‘diminta’ untuk mengambil alih kantor cabang di
New York, Amerika, meninggalkan kehidupan kota London, Inggris yang sangat ia
sukai selama 10 tahun terakhir bersama Carole.
Proses
perpindahan yang dipaksakan, ternyata bertambah buruk karena situasi kantor di
New York yang sama sekali di luar perkiraan Charlie. Stress dan tertekan, ia
nyaris memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya. Karena khawatir harus
memberikan pesangon yang besar jika Charlie sampai keluar begitu saja, pihak
perusahaan membujuk Charlie agar mengambil cuti panjang. Maka menjelang Natal,
Charlie mendapati dirinya dalam perjalanan menuju wisata ski di Vermont. Di
tengah perjalanan, akibat cuaca yang tidak mendukung, Charlie harus singgah di
kota kecil Deerfield. Tanpa sengaja Charlie menemukan rumah peristirahatan yang
sebenarnya sedang libur, dikelola oleh seorang wanita yang ramah.
Gladys
Palmer – sang pemilik, menawarkan penginapannya bagi Charlie, dan persahabatan
unik segera terjalin di antara kedua orang yang asing satu sama lain. Gladys
hidup seorang diri, ia kehilangan suaminya, bahkan putra, menantu serta cucunya
juga meninggal dalam sebuah kecelakaan tragis. Kekuatan Gladys untuk pasrah dan
menjalani kehidupan dengan sepenuh hati walau telah mengalami peristiwa
tersebut, membuat Charlie tiba-tiba merasa dekat dan menyayangi wanita tersebut
bagaikan ibu kandungnya. Niat Charlie untuk berlibur ke Vermont pun dibatalkan,
alih-alih ia memilih menyewa château
– kastil mungil peninggalan keluarga Gladys Palmer.
Kastil
tersebut sangat menawan sekaligus memiliki sejarah yang tak kalah menarik.
Dibangun pada abad ke-18 secara khusus oleh seorang pria demi kekasih hatinya,
wanita bernama Sarah Ferguson yang merupakan moyang dari Mrs. Palmer. Dan pada
malam Natal, Charlie mendapat ‘kunjungan’ dari sosok hantu yang diduga sebagai
Sarah Ferguson. Keanehan ini disusul dengan penemuan tak terduga, sebuah buku
harian yang berada di tempat tersembunyi. Dari sini, Charlie mulai mengikuti
perjalanan sosok Sarah Ferguson yang telah menjalani pahit-getir serta kerasnya
kehidupan, namun tak pernah menyerah hingga ajal menjemputnya.
Kisah
ini sedikit mengingatkan karya penulis berjudul ‘Legacy’ – yang mengangkat dua
kisah yang berbeda seting, modern dan masa lalu, yang menghubungkan sosok
wanita modern di abad ke-20 dengan wanita suku Indian pada masa masuknya bangsa
Amerika di wilayah mereka. Sebagaimana kisah ‘Legacy’ memikatku dari sisi
sejarah masa lampau, kisah ‘The Ghost’ juga menyajikan sesuatu yang berbeda dan
sangat menyentuh, tentang wanita bernama Sarah Ferguson – bangsawan asal
Inggris yang diam-diam melarikan diri dari suaminya yang keji dan senantiasa
menyiksa dirinya secara fisik maupun mental, bahkan telah mengancam untuk
menghabisi nyawanya.
Kenekadan
Sarah untuk menyeberangi benua dengan kapal kecil, menuju wilayah yang dikenal
sebagai Dunia Baru (= Amerika, tepatnya kawasan yang juga dikenal sebagai New
England), seorang wanita tanpa pendamping berada di wilayah yang sama sekali
asing baginya, sungguh membutuhkan keberanian yang luar biasa. Ketika akhirnya
berhasil (dan selamat) dalam menempuh perjalanan panjang di lautan luas, Sarah
harus beradaptasi dan berjuang di lahan baru, kawasan yang menjanjikan
sekaligus masih liar, dengan adanya peperangan antara pendatang kaum kulit
putih dan suku-suku Indian.
Ketika
Sarah bertemu dengan pria yang awalnya disangka sebagai kepala suku Indian,
François de Pellerin – bangsawan Prancis yang telah menjalani kehidupan bersama
suku Seneca dan mendapat status kehormatan dengan julukan White Bear, ini
merupakan awal dari serangkaian perubahan besar dalam kehidupan Sarah. Kerja
keras untuk membuka lahan seorang diri hanya dibantu oleh pegawai-pegawai yang
dipilih, menolak lamaran pria-pria terhormat yang tertarik pada dirinya,
menimbulkan gunjingan di kalangan kaum wanita terhormat, hingga menjalin persahabatan
unik dengan orang-orang yang bersedia menolongnya tanpa pamrih.
Menjalani
dua kisah yang berbeda, antara kehidupan modern dimana Charlie Waterson
berusaha menyusun kembali keping-keping kehidupannya yang tercerai-berai,
dengan kisah pergulatan yang tak kalah menegangkan pada sejarah kehidupan Sarah
Ferguson, jalinan kisah ini diramu sedemikian rupa hingga menjadi sesuatu yang
menyentuh sekaligus bikin ‘nangis’ (siap-siap tisue sekotak deh), terutama pada
sisi kehidupan Sarah yang azubilah benar-benar bikin deg-degan berulang kali.
Sama dengan kisah ‘Legacy’ yang lebih condong menyentuh pada sisi
‘soft-romance’ – sisi sejarah serta latar belakang yang unik, merupakan salah
satu keunggulan penulis yang kusukai.
Entah
mengapa beliau justru lebih memilih mengembangkan kisah-kisah modern yang jujur
notabene nyaris stereotype-stories
yang bisa ditebak dan cukup membosankan untuk seleraku. Padahal beberapa karya
beliau yang mengandung unsur historis, justru memiliki poin tersendiri yang
menarik dibandingkan kisah-kisah lainnya. Beberapa judul yang sempat kuingat, Legacy
(Garis Keturunan) tentang perjalanan
wanita suku Sioux yang memilih hidup bersama pasangannya di Prancis pada saat Revolusi
meletus, H.R.H.
(Sang Putri) mengangkat tokoh putri
kerajaan Eropa usai PD II yang memilih menjadi pekerja sosial PBB di Afrika, Wanderlust
(Bara Kelana) dan The Ring (Cincin Warisan) yang mengangkat kondisi bangsa Yahudi dan bangsa
lain yang diburu sepanjang masa oleh Nazi, Jerman, semuanya memiliki makna dan
kesan yang lebih dalam tentang perjuangan serta pergulatan hidup manusia.
Demikian juga The Ghost (Belenggu Masa Silam) yang cukup tipis
namun sarat dengan kisah yang tak mudah dilupakan begitu saja.
Tentang Penulis :
Danielle
Steel, lahir pada tanggal 14 Agustus 1947, terlahir dengan nama Danielle
Fernandes Dominique Schuelein-Steel, dikenal sebagai penulis asal Amerika yang
terkenal dengan novel-novel bergenre romance dan drama. Sampai dengan tahun
2005, karya-karyanya telah terjual lebih dari 800 juta copy di seantero dunia
dan menempati posisi ke-4 sebagai bestselling author, serta senantiasa
menduduki rating dalam New York Times Bestseller, sekaligus telah diadaptasi
dalam berbagai serial / drama televisi.
Dibesarkan
oleh sang ayah ketika kedua orang tuanya bercerai saat ia baru berusia 8 tahun,
maka masa kecilnya dihabiskan antara kota New York dan keliling Eropa (paling
sering di Prancis). Semenjak kecil, ia suka menulis puisi, namun kegemarannya
akan dunia tulis-menulis baru terwujud saat ia bercerai dari suami pertama
Claude-Eric Lazard, yang dinikahinya pada usia 18 tahun. Dan pada tahun 1972,
novel pertamanya “Going Home” yang
berfokus pada kisah rumah tangga dan hubungan antar manusia. Menyusul novel
kedua dan ketiga : “Passion’s Promise”
dan “Now and Forever” yang mengalami kesuksesan, berbeda dengan
hubungan pribadinya dengan kaum pria.
Dengan
novel-novel yang telah diterjemahkan lebih dari 28 bahasa dan beredar di lebih
dari 47 negara, tak heran jika beliau masuk dalam daftar Guinness Book of World
Records pada tahun 1989 sebagai penulis yang karyanya berada di posisi puncak
New York Times Bestseller selama 381 minggu berturut-turut. Hingga kini, beliau
telah merilis novel yang ke-86 di tahun 2012, di luar karya tulis non-fiksi
serta berbagai serial cerita bergambar untuk anak-anak, dan tampaknya tidak akan berhenti sampai
disini. Dengan 24 judul novel yang telah diadaptasi sebagai film, dan menyusul
novel ke-25 berjudul ‘Hotel Vendome’
yang sedang dikerjakan untuk rilis pada tahun 2013.
[ more about the author & related works, just check at here : Danielle Steel (USA) | Danielle Steel's Blog | Danielle Steel (UK) | at Random
House | on Goodreads | on Wikipedia
| on IMDb
| at Twitter
| at Facebook ]
Best Regards,
@HobbyBuku
No comments :
Post a Comment
Silahkan tinggalkan pesan dan komentar (no spam please), harap sabar jika tidak langsung muncul karena kolom ini menggunakan moderasi admin.
Thanks for visiting, your comment really appreciated \(^0^)/