Translate

Sunday, October 4, 2015

Books "QUEEN OF DREAMS"

Books “RATU MIMPI”
Judul Asli : QUEEN OF DREAMS
Copyright © 2004 by Chitra Banerjee Divakaruni
Penerbit Gramedia Pustaka Utama
Alih Bahasa : Gita Yuliani K.
Desain & ilustrasi sampul : Satya Utama Jadi
Cetakan I : Agustus 2011 ; 400 hlm ; ISBN 978-979-22-7395-3
Harga Normal : Rp. 56.000,-
Rate : 3.5 of 5
“Mimpi adalah telegram dari dunia yang tersembunyi. Hanya orang bodoh atau buta huruf yang mengabaikannya.”
Seberapa sering dirimu bermimpi sesuatu yang ternyata merupakan pertanda akan terjadinya sesuatu dalam kehidupanmu ? Pernahkah mencoba ramalan mimpi untuk merubah masa depanmu ? Well, topik pembicaraan ini bukan sesuatu yang kugemari, terutama karena diriku lebih percaya bahwa mimpi mau pun ramalan tidak mampu merubah nasib atau peruntungan seseorang. Jika mengandalkan pada mimpi-mimpi untuk memperoleh kepastian dalam hidup, itu sama dengan berjudi, kalah-menang tidak bisa diramalkan. Namun kisah kali ini tidak membahas hal-hal demikian, justru sebaliknya – kisah ini mengingatkan bahwa mimpi merupakan perpanjangan dari pemahaman bahwa kehidupan di dunia nyata tidaklah mudah, seringkali kita justru tidak memperoleh apa yang kita inginkan begitu saja ...


Rakhi Gupta lahir dan besar di Berkeley, California, maka secara otomatis ia adalah warga negara Amerika Serikat. Kedua orang tuanya hijrah dari India, dan sepanjang pengetahuan Rakhi, mereka tidak pernah kembali ke tanah kelahiran atau bertukar-kabar dengan kerabat yang masih ada di negeri seberang. Pendatang bukanlah hal istimewa di Amerika, namun Rakhi tahu jauh di dalam lubuk hatinya, sesuatu telah ‘mengikat’ hatinya semenjak lahir, ‘sesuatu’ yang berasal dari India. Ia mulai menyadari bahwa keluarganya berbeda dengan keluarga lain. Karena ibunya tidak pernah tidur di kamar bersama ayahnya, walau hubungan mereka tetap rukun dan saling menyayangi satu sama lain. Ia juga melarang Rakhi tidur bersamanya, dan ketika akhirnya teka-teki itu terjawab, selubung misteri masih membayangi kehidupan keluarga Gupta, bahkan setelah Rakhi beranjak dewasa, menikah dan memiliki seorang putri.
“Pekerjaanku adalah bermimpi. Aku memimpikan mimpi-mimpi orang lain. Agar aku bisa membantu mereka menjalani hidup mereka.” 
Mrs. Gupta – ibu Rakhi adalah penerjemah mimpi, atau setidaknya itu yang berusaha ia jelaskan pada putri tunggalnya. Ketertarikan Rakhi semenjak kanak-kanak untuk mengenal lebih jauh masa lalu orang tuanya, tentang budaya dan adat India, semuanya ditepis secara halus oleh sang ibu. Keinginan Rakhi untuk mengetahui apa sebenarnya yang dilakukan oleh sang ibu juga tidak mendapat penjelasan lebih jauh, dan anehnya saat Rakhi mengalami mimpi-mimpi buruk, sang ibu justru tak berdaya untuk menolongnya. Hubungan Rakhi dengan kedua orang tuanya semakin menjauh seiring dengan waktu. Walau mereka masih sering menghabiskan waktu bersama, jauh di dalam lubuk hati masing-masing, ada tersembunyi kepedihan yang berbeda karena tak mampu memahami sepenuhnya orang-orang yang mereka kasihi.

Ketika akhirnya Rakhi menikah dengan Sonny, pernikahan itu tidak mampu bertahan walau mereka telah dikarunia Jonaki, putri sekaligus cucu yang menjadi kesayangan keluarga Gupta. Rakhi menenggelamkan diri dalam kesibukan sebagai seniman dan mengurus cafe ‘Chai House’ yang dikelola bersama sahabatnya, Belle, hingga ‘sesuatu’ kembali muncul dalam kehidupannya, yang membuatnya kembali teringat akan hal-hal yang tersembunyi jauh di dalam hatinya, yang berhubungan erat dengan keluarganya, terutama sang ibu. Dari kehadiran cafe modern tepat di ujung jalan hingga membuat ‘Chai House’ kehilangan pelanggan sedikit demi sedikit, situasi rumit yang terjadi antara Rakhi dan Sonny karena Jonaki bukan lagi kanak-kanak yang mudah melupakan kondisi kehidupan kedua orang tuanya, dan tragedi yang menyebabkan perubahan besar dalam kehidupan Rakhi sekeluarga dan lingkungan  di sekitarnya ...
“Tadi malam si ular datang kepadaku. Kali terakhir dia muncul adalah pada saat terjadi perubahan besar dalam hidupku, suatu masa yang pada awalnya menjanjikan suatu kemungkinan, tetapi kemudian melahirkan kegelapan. Kenapa sekarang dia datang, ketik aku akhirnya sudah mengikhlaskan kehilangan-kehilanganku, sudah berdamai dengan tawar-menawar yang telah kulakukan ? waktu aku sudah membuka kepalan tanganku dan melepaskan apa yang kuhasrati ? Perubahan apa yang akan terjadi – dan bagi siapa ramalan ini ?”
Di saat Rakhi sudah mulai melepas impiannya untuk mengenal lebih dekat benang merah yang menghubungkan dirinya dengan India, dengan masa lalu sang ibu, sebuah buku harian muncul mengungkap masa lalu sang ibu – sang penerjemah mimpi. Rakhi harus menemukan jalan keluar dari labirin yang menyelubungi dirinya serta kehidupan keluarganya, karena putrinya mulai menampakkan diri bahwa ia memiliki bakat yang pernah diimpikan oleh Rakhi, menjadi penerus dan pewaris anugrah ibunya. Sebuah anugrah yang telah membawa kebahagiaan sekaligus beban penderitaan yang disembunyikan selama bertahun-tahun oleh sang ibu. Mampukah Rakhi memahami hal tersebut, sebelum ia kehilangan putrinya, sebagaimana hubungan yang terputus antara dirinya dan sang ibu, tanpa sempat terjalin kembali hingga semuanya terlambat ...

Pertama kali diriku membaca karya penulis melalui ‘The Palace of Illusions’ (Istana Mimpi) yang sarat dengan sudut pandag baru akan peran wanita melalui sosok Drupadi sepanjang kisah Mahabarata, dan kesan yang mendalam usai menuntaskan kisah tersebut yang juga mendorongku untuk mencari karya-karya lain penulis. Queen of Dreams menyajikan kisah dari dua dunia yang berbeda, antara alam nyata dan mimpi, dengan latar belakang budaya India yang masih memegang teguh adat tradisional dan budaya Barat yang lebih modern. Melalui sudut pandang sosok Rakhi – wanita yang terjebak pada ketidak-pastian untuk menentukan jalan kehidupannya sendiri, hingga ia dihadapkan pada situasi yang mencekam, memaksanya mengambil keputusan, untuk masa depan dirinya serta orang-orang yang ia kasihi.

Bukan sekedar mengangkat tema kehidupan dualisme antara dua budaya, dua kepercayaan, dua sudut pandang yang bertolak belakang namun saling berhubungan erat, ini adalah kisah kehidupan sederhana sekaligus kompleks yang cukup menyentuh. Rakhi berjuang semenjak kanak-kanak untuk memasuki ‘dunia’ yang disembunyikan oleh sang ibu serta ayahnya. Dan ketika marabahaya muncul melalui tragedi 9/11, dimana rasa curiga dan kebencian membabi-buta menyeruak di penjuru Amerika, menghantam semua ras yang dianggap asing sebagai warga negara Amerika, akar kekuatan yang tertanam dalam diri Rakhi dan keluarganya, justru akhirnya menyelamatkan mereka dari kehancuran moral dan kegetiran yang menyelimuti sebagian besar umat manusia. Sebuah kisah yang memikat, disajikan dengan narasi yang membuat diriku terhanyut dalam dunia yang unik, absurb dan sureal.

[ more about this author & related works, just check at here : Chitra Banerjee Divakaruni | on Goodreads | on Wikipedia | on IMDb | at Twitter | at Facebook ]

Best Regards,

@HobbyBuku

No comments :

Post a Comment

Silahkan tinggalkan pesan dan komentar (no spam please), harap sabar jika tidak langsung muncul karena kolom ini menggunakan moderasi admin.
Thanks for visiting, your comment really appreciated \(^0^)/

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...