Books “ANDAI DIA
NYATA”
Judul Asli : IF ONLY IT WERE TRUE
[ “ET SI C’ETAIT VRAI...” by Marc Levy ]
Copyright © 2000 Editions Robert Laffont, S. A., Paris/Susanna Lea
Association
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Alih Bahasa : Saraswati wardhany
Cover by eMTe
Cetakan I : November 2006 ; 272 hlm
Rate : 3,5 of 5
Rate : 3,5 of 5
[ source ] |
Lauren Kline menjalani kehidupan yang sangat padat sebagai asisten dokter
di San Fransisko Memorial Hospital. Namun ia menyukai rutinitas dan hidupnya
sebagai wanita mandiri, tinggal di apartemen bagus di Green Street ditemani
Kali – anjing kesayangannya, separuh setter, separuh Labrador. Dan kali ini ia
sedang bersiap-siap menghabiskan libur weekend-nya menginap di kediaman
temannya. Pada pagi hari di bulan Juni,
Lauren mengemudikan kendaraannya menyusuri jalanan yang masih lenggang, ketika
kecelakaan itu terjadi, melempar tubuhnya hingga menabrak etalase toko
setempat.
Kecelakaan fatal itu tak mampu menyelamatkan nyawa Lauren, dan ia
dinyatakan tewas di tempat kejadian. Namun akibat keajaiban atau bisa juga
kesalahan residen yang berusaha menyelamatkannya, jantung Lauren kembali
berdenyut dalam perjalanan menuju kamar mayat. Dr. Fernstein – mentor Lauren
yang menerima tubuhnya, akhirnya mengambil keputusan untuk tetap melakukan
operasi penyelamatan tubuh Lauren yang harus dibantu alat penyokong kehidupan.
Hingga operasi selesai, tubuh Lauren ternyata mampu bertahan dan bernafas tanpa
bantuan alat, meski ia masih tak sadarkan diri. Lauren Kline akhirnya masuk
dalam kondisi koma.
[ source ] |
Di bulan November, Arthur – seorang arsitek yang baru membenahi kehidupan
pribadinya, akhirnya menempati apartemen baru di Green Street. Apartemen yang
ditawarkan langsung ia sukai, dalam hal penataan serta dekorasinya. Namun malam
pertama ia tinggal di apartemen itu, seorang wanita cantik didapati menyusup ke
dalam kediamannya, bersembunyi di dalam lemari pakaian. Mengira wanita ini
salah satu kelakar dari Paul – sahabat sekaligus partnernya, Arthur berusaha
mengusir dari tempat itu. Namun wanita yang mengaku bernama Lauren mendesaknya
untuk mendengarkan kisah sebenarnya. Kisah tak masuk akal tentang ‘hantu wanita’ yang ternyata belum
meninggal karena tubuhnya dalam keadaan koma, dan jiwanya mampu berkeliaran di
tempat-tempat tertentu.
“Yang akan kukatakan ini tidak mudah dimengerti, mustahil dipahami, tetapi kalau kau bersedia mendengarkan ceritaku, kalau kau mau menaruh keyakinan padaku, barangkali akhirnya kau akan percaya. Dan itu sangat penting karena tanpa kausadari, kau satu-satunya orang di dunia dengan siapa aku dapat berbagi rahasia ini.” [ p. 45 -46 ]
[ source ] |
Arthur mendengarkan dan membuktikan bahwa Lauren tak berbohong. Alih-alih
marah, ia kasihan terhadap wanita ini. Arthur memiliki masa lalu yang
membuatnya tak berdaya menolong sosok yang dicintainya hingga meninggal tanpa
sempat berpamitan. Maka kali ini ia bertekad membantu Lauren dengan segala
cara. Kedekatan hubungan yang terjalin diantara keduanya mampu menyatukan dua
jiwa, bagaikan belahan hati satu sama lain tak terpisahkan.
Meski menghadapi
pandangan aneh serta janggal dari orang-orang di luar (karena hanya Arthur yang
mampu melihat dan mendengar Lauren), termasuk kemarahan dan kekhawatiran Paul
yang mengira Arthur mengalami depresi berat hingga berhalusinasi, namun Arthur semakin
tak mampu melepaskan Lauren dari kehidupannya. Ia bahkan rela mengambil cuti
panjang demi bersama dengan Lauren.
[ source ] |
Hingga tiba kabar yang menakutkan, sang ibu yang sekian lama menunggu,
akhirnya menyerah dan bersedia melepas alat bantu kehidupan pada tubuh Lauren.
Yang berarti Lauren akan meninggal selamanya. Lauren ketakutan tapi ia berusaha
menerima kenyataan. Berbeda dengan Arthur, ia tak mau menyerah, segala cara ia
tempuh agar Lauren tetap bersamanya.
Termasuk melakukan tindakan kriminal
dengan menculik tubuh Lauren dari rumah sakit dan membawanya ke tempat
terpecil, jauh dari keramaian, hanya mereka berdua. Namun berapa lama Arthur
mampu menjalani kehidupan aneh dengan sosok ‘hantu’ dan tubuh koma yang harus
tetap dirawat dengan alat-alat bantu ?? Bagaimana jika jejak pelarian Arthur
mampu dilacak oleh pihak berwajib ?
[ source ] |
Bermula dari obrolan dengan Oky
dan mbak Dewi soal film Just Like Heaven, yang juga merupakan adaptasi dari
novel ini, membuat diriku penasaran akan kisah novelnya. Karena ternyata novel
ini termasuk ‘jadul’ dan sudah tidak
beredar di toko, maka setelah tanya kesana-kemari akhirnya bisa memperoleh pinjaman
dari mbak Inge. Ternyata
memang berbeda jauh dengan filmnya, dalam buku ini perjuangan serta narasi yang
dibuat oleh sang penulis mampu menyentuh diriku. Keunikan hubungan jiwa dua
manusia yang berbeda wujud dalam segi fisik, ternyata mampu dijembatani bahkan
komunikasi dan pemahaman satu sama lain sungguh indah. Jika Anda mencari kisah
hubungan yang bukan sekedar pelepasan fisik tetapi lebih ke arah pemenuhan
jiwa, maka inilah kisah yang tepat untuk Anda simak lebih dalam.
Tentang Penulis :
[ source ] |
Marc Levy, lahir pada tanggal 16 Oktober 1961 di Boulogne-Billancourt, Hauts-de-Seine, adalah
seorang penulis asal Prancis. Pada usia 18 tahun, ia bergabung dengan French
Red Cross selama 6 tahun, yang disertai dengan menekuni bidang manajeman dan
komputer di Paris-Dauphine University. Pada tahun 1983, ia mendirikan
perusahaan desain grafis di Prancis dan Amerika. Namun pada tahun 1989, ia
kehilangan kontrol akan perusahaan tersebut dan memutuskan mengundurkan diri
untuk memulai usaha lain dari awal. Yang akhirnya membuat dirinya bergabung
dengan dua orang temannya, mendirikan perusahaan yang bergerak di bidang
konstruksi dan interior desain, yang menjadi firma pertama di Prancis yang
merupakan kantor arsitektur.
[ source ] |
Pada usia 37 tahun , ia menulis sebuah novel, yang setelah selesai,
akibat saran dan desakan saudarinya yang bekerja sebagai penulis naskah, untuk
menyerahkan novel tersebut ke Editions Robert Laffons, dan mereka bersedia
membeli hak novel yang berjudul ‘If Only It
Were True’. Pada tahun 1999, setelah menjual hak cipta novel ini kepada
Steven Speilberg dari Dreamworks, ia memutuskan berhenti dari pekerjaannya di
firma arsitektur dan fokus pada bidang penulisan.
Novel kedua dan seterusnya
memperoleh tanggapan bagus dari para pembaca, dan beberapa diantaranya telah
diadaptasi menjadi film layar lebar, serial TV, dan miniseri. Pada tahun 2005,
ia mengeluarkan ‘Finding You’ ( Vous Revoir ) yang merupakan pengembangan dan
kelanjutan kisah Lauren dan Arthur dalam ‘If
Only It Were True’. Adaptasi film dari kisah ini rilis pertama kali pada tahun 2005 di
Amerika dengan judul Just Like Heaven yang dibintangi oleh Reese Witherspoon
dan Mark Ruffalo. Kemudian pada tahun 2006, versi Bollywood rilis dengan judul
I See You.
Best Regards,
* Hobby Buku *
Yay, reviewnya uda keluar!!
ReplyDeleteGmn mba menurutmu gaya bahasanya? Masih sependapat dg gaya bahasa Finding You? Atau lebih luwes? Penerjemahnya sama ga? Hehe..
penerjemahnya sama Ky, tapi di buku kedua, ditengah-tengah ada yang janggal begitu, nanti coba dech u baca, spt ada yang hilang ...
DeleteCan't wait! Nanti coba aku lihat perbedaannya.
DeleteHuaaa....aku jadi makin penasaran mo baca. Kayaknya klo diliat sih, secara garis besar cerita di film dan novel masih mirip ya? Yg ngebedain cuma di novel lebih dalem. Bener gak, mbak?
ReplyDeletemmm ... beda sama filmnya mbak, bahkan karakter Lauren di sini beda dengan karakter Reese Witherspoon yang main jadi Dr. Elizabeth Masterson.
Deletetampaknya buku-bukunya Mark Levy sangat menyentuh ya :)
ReplyDeletebaru sempat baca 2 judul sich, ini mau coba yang buku lainnya (ternyata bukan drama tapi fantasi --- jadi penasaran)
DeleteTertarik sama judulnya, tp judulnya agak ngenes trus ga nyangka jg ternyata temanya lumayan klise ttg koma jadi hantu
ReplyDeleteeh ini menarik karena klo hantu khan klo sudah mati, nah ini masih hidup, cmn koma, jadi jiwanya bisa bepergian.
DeleteKyknya keren nih :3
ReplyDeleteMbakk, mohon infonya dong saya bisa dapetin buku ini dimana ya ? Saya sdh lama nyari, untuk bahan penelitian skripsi saya, tolong infonya ya mbakk. Mksih
ReplyDeleteWah sudah tidak beredar sepertinya, terbitan 2007 ini, saia juga pinjam teman yang koleksi, coba cari di toko buku bekas karena yang baru pasti sudah tidak ada. Atau cari yang bahasa inggris mungkin masih ada
Delete