Books "PRINCESS IN LOVE"

Books “SANG PUTRI JATUH CINTA”

Judul Asli : PRINCESS IN LOVE

[ book 3 of THE PRINCESS DIARIES ]

Copyright © 2002 by Meggin Cabot

Penerbit Gramedia Pustaka Utama

Alih Bahasa : Donna Widjajanto

Ilustrasi & Desain sampul : www.kittyfelicia.com

Cetakan VII : Oktober 2004 ; 280 hlm ; ISBN 978-979-22-0128-4

Harga Normal : Rp. 30.000,-

Rate : 3 of 5

Mia Thermopolis berhasil menjalani tahap awal pelatihan sebagai seorang putri. Apalagi semenjak kehidupan sehari-hari mengalami perubahan (lagi). Dari episode kawin-lari ibunya dengan Mr. G ke Baden-Baden, demi menghindari pesta pernikahan heboh ala selibriti yang diadakan oleh GrandMère, persiapan menjadi kakak dalam 6 bulan lagi ... dan kini ia memiliki pacar !!! Entah bagaimana hal tersebut terjadi, dimulai dari surat-surat cinta misterius yang dikirim ke Mia, ternyata dari Kenny – partner Lab. Biologinya, kemudian setelah pesta Halloween mendadak ia punya pacar. Seharusnya Mia merasa senang, bahagia dan ceria. Apalagi ia sudah lama mengidamkan memiliki seorang kekasih. Lily Moscovitz – sahabat karibnya telah lama menjalin hubungan dengan Boris Pelkowski – yang di usia 15 tahun adalah pemain biola berbakat meski tidak memiliki selera berpakaian yang menarik. Demikian pula Tina Hakim Baba dan Shameeka Taylor, sahabatku yang lain, masing-masing telah lama memiliki kekasih, atau cowok-cowok yang siap menemani mereka. Kini hal itu telah terwujud, tapi mengapa Mia masih tidak puas ?

Alasan sebenarnya karena Mia tidak memiliki perasaan khusus terhadap Kenny selain sebagai seorang teman baik. Alasan lain sebenarnya karena Mia sudah lama meletakkan harapan ‘hatinya’ pada sosok yang dekat sekaligus jauh untuk diharapkan sebagai kekasih. Pangeran impian Mia tidak lain adalah Michael Moscovitz – kakak Lily, sahabat Mia yang sudah saling mengenal semenjak mereka kanak-kanak hingga nyaris dianggap anggota keluarga sendiri oleh orang tua kedua belah pihak. Celakanya, kini setelah Kenny bersikap terbuka di depan umum sebagai kekasihnya, Michael juga mulai sering muncul ditemani Judith Gershner, teman sekelas Michael yang bukan hanya siswa kelas tiga SMU Albert Einstein tetapi juga memiliki otak brilian dan peraih prestasi yang selalu mendapat sorotan. Pasangan Michael dan Judith tampak sangat serasi, sama-sama berprestasi, jenius dan akan melanjutkan kuliah di Columbia University. Bagaimana mungkin Mia yang ‘hanya’ memiliki gelar Putri tanpa kemampuan atau keahlian khusus atau daya tarik yang membuatnya istimewa, mampu bersaing dengan sosok Judith ?

Ok, awalnya sosok Mia kuanggap sebagai gadis pendiam, rada kutu buku yang pemalu sebelum ia dipaksa bertransformasi menjadi sosok yang menjadi sorotan publik hingga menuntut perubahan dratis pada penampilan sekaligus kepribadiannya. Dan perkiraanku hampir separuh benar, karena di luar perubahan drastis yang dialami Mia, ternyata tidak disertai dengan pemahaman bahwa dirinya luar biasa hingga rasa kepercayaan diri yang seharusnya muncul bersamaan dengan perkembangan ‘tampilan luar’ justru menenggelamkan Mia dalam kondisi ‘low-selfesteem’ alih-alih meraih kebanggaan dan meningkatkan rasa PD. Walau tidak menyukai karakter GrandMère tapi dalam kasus kali ini, diriku bersyukur atas inisiatif sang nenek untuk ‘membangkitkan’ rasa PD cucunya, meski caranya sedikit manipulatif dan tentu saja tetap memperhitungkan keuntungan bagi pihaknya. Selain itu, adegan klimaks yang menentukan kondisi hubungan asmara Mia, benar-benar ‘sweet’ dan penuh kejutan yang menyenangkan (terlepas dari kesalah-pahaman yang dialami oleh Mia).

Tentang Penulis :

Meg Cabot ( nama aslinya Meggin Patricia Cabot ), lahir di Bloomington, Indiana, Amerika Serikat pada tanggal 1 Februari 1967. Ia merupakan penulis Amerika yang sangat produktif dalam menulis dan telah menghasilkan lebih dari 50 judul buku. Karyanya yang terkenal diantaranya seri The Princess Diaries, yang telah diangkat ke layar lebar oleh Walt Disneys Pictures dengan judul yang sama. Kemudian seri Mediator  tentang remaja yang memiliki kemampuan supranatural, serial detektif lewat Heather Wells Mystery, serangkaian chicklit, historical romance dan tentu saja seri Underworld yang merupakan adaptasi dari kisah Mitologi Yunani yaitu Persephone yang diculik oleh Hades – dewa penjaga gerbang kematian, dan dipaksa menemaninya tinggal di Underworld. Meg Cabot telah memperoleh banyak penghargaan atas karya-karyanya, hingga kini buku-bukunya terjual lebih dari 15 juta kopi, dan ia masih tetap giat menulis sampai kapan pun ...

[  more about the author & related works, just check at here : Meg Cabot | on Goodreads | on Wikipedia | on IMDb  ]

Best Regards,

Hobby Buku