Translate

Sunday, March 20, 2016

[ 2016 | Review #46 ] : "SUGAR QUEEN"

Judul Asli : SUGAR QUEEN
Copyright © 2008 by Sarah Addison Allen
Penerbit GagasMedia
Alih Bahasa : Maggie Tiojakin
Editor : Ayuning
Proofreader : Gita Romadhona
Layout : Wahyu Suwarni
Desain sampul : Dwi Annisa Anindhika
Cetakan I : 2010 ; 370 hlm ; ISBN 978-780-424-0
Harga Normal : Rp. 57.000,-
Rate : 4 of 5

Kota Bald Slope tidak pernah akan diketahui atau dikenali siapa pun di dunia, sebelum kedatangan Maco Cirrini. Pemukiman yang merupakan dataran tinggi di wilayah Piedmont, North Carolina, dengan penduduk asli keturunan Inggris dan Skotlandia, menjalani kehidupan serba sulit dengan kondisi pas-pas, dan nyaris sulit bertahan hidup menghadapi musim dingin yang panjang. Marco Cirrini baru berusia 19 tahun saat mendapat ide untk mengembangkan usaha wisata ski di tempat itu. Membutuhkan tekad dan kemauan kuat selama 15 tahun ia berjuang dan akhirnya bisnis itu berkembang luar biasa dan memberikan kekayaan yang luar biasa bagi Marco yang juga mulai membangun keluarganya sendiri bersama istrinya Margaret.


Jika bisnis Marco berkembang semakin pesat, tidak demikian yang terjadi pada kehidupan rumah tangganya. Margaret adalah gadis yang menarik dan memikat, namun terlambat untuk disadari oleh Marco bahwa ia wanita yang sangat ‘dingin’ yang bertolak-belakang dengan sifat dan pembawaan Marco. Marco menginginkan keluarga yang hangat dan ceria, sesuatu yang tidak bisa diberikan oleh Margaret, hingga kelahiran putrinya, Josey – buah hati Marco sekaligus kebanggaanya. Margaret tidak mampu mencintai Josey, kehamilan serta proses melahirkan Josey di usianya kala ia menginjak akhir 40 tahun merupakan aib yang memalukan.

Maka si kecil Josey menerima kehangatan dan kasih sayang ayahnya seorang. Hingga ia berusia 9 tahun, Marco meninggal pada usia 60 tahun, yang membuat Josey harus menghabiskan seluruh hidupnya bersama sang ibu yang dingin, kaku dan membenci dirinya. Kecintaan Josey dan kenangan atas ayahnya, menutup fakta bahwa pada dasarnya Marco bukan suami yang baik, dengan skandal perselingkuhan yang diketahui oleh hampir sebagian besar penduduk kota yang mengenal siapa sebenarnya Marco. Josey terbelah antara kesetiaannya terhadap sang ayah, dengan rasa kasihan terhadap sang ibu, walau ia tak mampu menembus pertahanan dingin penolakan ibunya terhadap dirinya, putri kandungnya.

Beranjak remaja, Josey menjalani rutinitas dan kehidupan yang tertutup, karena ia tak mampu meninggalkan ibunya seorang diri, namun di sisi lain, sikap ibunya dari hari ke hari tak tertahankan, yang membuatnya melarikan diri dalam tempat persembunyiannya, di dalam ruang rahasia lemari pakaiannya, dimana ia menyembunyikan aneka cemilan dan timbunan buku-buku yang mampu membuatnya ‘keluar’ menjelajahi dunia yang sama sekali berbeda. Sebagai putri tunggal dan pewaris kekayaan, Josey justru gadis populer, menutup diri dan hidup dalam dunianya, tanpa pernah menyadari waktu berlalu begitu saja. Hingga suatu hari di saat cuaca buruk musim dingin melanda, muncul pengunjung tak dikenal di kamar tidurnya.

Della Lee Baker memohon agar diperbolehkan bersembunyi sejenak di kamar Josey, sembari menunggu cuaca membaik, karena ia hendak melarikan diri keluar kota, jauh dari keluarganya yang menyiksa dan membuatnya tertekan. Josey nyaris tak begitu mengenal Della yang dikenal sebagai ‘bad-girl’ dari pemukiman sekelilingnya , namun ia mengenali rasa putus asa untuk ‘lari keluar’ sebagaimana dirinya sering mengalami jika berhadapan dengan ibunya. Namun ia tak memiliki keberanian untuk ‘keluar’ maka rasa simpati pun membuatnya mengijinkan Della. Satu hari berubah menjadi dua, tiga dan tanpa disadari Della menjadi penghuni tetap kamar tidurnya, tinggal di ruang persembunyiannya.
“Itu adalah ciuman pertama terbaik dalam sejarah ciuman pertama. Manis seperti gula. Hangat seperti kue pie. Dunia terbuka lebar dan aku jatuh ke dalamnya. Aku tersesat, tapi aku tidak peduli. Aku tidak peduli karena satu-satunya orang yang berarti dlam hidupku ada di sana bersamaku.” [ ~ Sugar Queen | p. 310 ]
Bersama Della, tanpa disadari Josey mulai membuka isi hatinya yang tak pernah ia keluarkan pada siapa pun. Termasuk ketertarikannya pada Adam Boswell – tukang pos muda, yang mendadak muncul 3 tahun sebelumnya. Tiada yang mengetahui asal usul Adam dan mengapa ia memilih tinggal di kota terpencil di belahan dunia yang terasing. Namun perhatian-perhatian kecil yang diberikan oleh Adam pada Josey membuahkan ‘sesuatu’ yang tak pernah bearni dibayangkan sebelumnya. Della justru mendorong Josey untuk lebih berani mengambil inisiatif, dan melakukan perubahan-perubahan dalam hidupnya. Bersama Della yang tak bersedia keluar dari lemari Josey, anehnya Josey pun mengalami ‘metaformosis’ menjadi sosok yang berbeda.
“Kertas, benang, dan lem.Apabila dipisah, masing-masing elemen itu tak ada artinya, hanya obyek yang menunggu untuk digunakan. Tapi, apabila dipadukan bersama, mereka menjadi bagian sesuatu yang penting. Sesuatu yang solid.
Buku sama saja dengan hubungan antar manusia sebenarnya ...”                                       
[ ~ Sugar Queen | p. 344 ]
Ini adalah kisah yang luar biasa mengejutkan. Awalnya kuduga hanya sekedar kisah romansa komedi belaka, ditambah dengan desain sampul yang mau tidak mau membuat membayangkan sesuatu yang berbau ‘romantik’ dan dugaanku lumayan meleset jauh. Ohhh, jangan salah paham, ini benar kisah romantis yang menyentuh, namun berbalut misteri suspense melibatkan unsur supranatural dan psikologis. Kisah yang berpusat pada hubungan unik antara Josey dan Della, semenjak awal membuatku penasaran dan menaruh kecurigaan, mengapa Della mendadak muncul di tempat persembunyian Josey, dan mengapa mereka seakan terhubung dengan ‘benang-merah’ kasat mata. Dan mengapa Della ‘menolak’ meninggalkan persembunyiannya?

Kegemaran Josey melarikan melalui buku-buku yang ia sembunyikan, dunia-dunia yang menjadi impiannya, membiarkan sececap kebahagiaan membuatnya bertahan dalam penjara bersama ibunya. Ia membiarkan kepedihan sekaligus depresi sang ibu menggeroti hidupnya sedikit demi sedikit. Kini dihadapkan pada fakta bahwa ia berusia 27 tahun, bertubuh sedikit ‘chubby’ akibat melahap sekian banyak sweet junk food yang disembunyikan bersama buku-bukunya, dan tidak pernah berani berharap ada pria mana pun yang tertarik pada dirinya. Bahwa ia tidak layak menikmati sececap kebahagiaan nyata karena ibunya senantiasa menderita. Dan kehadiran Della membuat dirinya mengalami proses yang merubah pandangan hidupnya secara total.

Pembaca akan digiring mengikuti langkah-langkah Josey, yang membawanya pada rahasia kelam keluarganya, hingga ia memahami mengapa ibunya tak mampu ‘mencintai’ dirinya sebagaimana sosok ibu normal. Dan kisah semakin menyentuh tatkala ia mendapati sisi lain keluarganya yang berusaha ‘meraih’ dirinya, meminta pertolongan dari dunia lain. Bahwa ayahnya yang selalu sempurna ternyata meninggalkan jejak dosa nyaris sepanjang hidupnya. Pada akhirnya Josey belajar bahwa penderitaan yang selama ini ia jalani hanya bersumber pada dirinya sendiri. Tatkala ia menemukan jalan untuk keluar dan meraih kebahagiaan dan impian hidupnya, sesuatu yang luar biasa juga menyentuh diriku, menjadikan ini adalah kisah yang layak dibaca oleh siapa pun.

~ Favorite Quote ~

“Buku memang punya sifat obsesif. Saat ada di tokobuku, pasti ada saja yang menarik perhatian kita, seolah punya kehendak sendiri, ingin segera dibaca. Dan, kadang-kadang kita tidak perlu membaca untuk tahu isinya. Sesekali, buku bisa membawa ketenangan bahkan dalam keadaan tertutup. Banyak dari buku-buku dalam ruangan ini yang belum pernah dibaca isinya. Putri kami pernah tanya, “kenapa beli buku kalau tidak mau dibaca?’ Itu sama saja menanyakan pada seseorang yang tinggal seorang diri kenapa mereka memelihara kucing. Untuk ditemani tentunya.” [ ~ Sugar Queen | p. 245 ]
[ more about this author & related works, just check at here : Sarah Addison Allen | on Goodreads | on Wikipedia | at Twitter | at Facebook ]

Best Regards,

@HobbyBuku

No comments :

Post a Comment

Silahkan tinggalkan pesan dan komentar (no spam please), harap sabar jika tidak langsung muncul karena kolom ini menggunakan moderasi admin.
Thanks for visiting, your comment really appreciated \(^0^)/

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...