Translate

Tuesday, July 30, 2013

Books "THE TENNIS PARTY"

Books “PESTA TENIS”
Judul Asli : THE TENNIS PARTY
Copyright © Madeleine Wickham 1995
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Alih Bahasa : Nurkinanti Laraskusuma
Cover by Marcel A.W.
Cetakan I : Juli 2013 ; 352 hlm
Rate : 3,5 of 5

Ini adalah sebuah kisah ‘pendek’ yang penuh dengan adegan dramatis, intrik serta konflik seru hingga tak terasa waktu berlalu sedemikian cepat. Bagaikan sebuah ‘kotak pandora’ yang terbuka, rahasia-rahasia kelam yang tersimpan dalam benak masing-masing karakter, terbuka lebar dan menunjukkan sifat asli dari setiap jenis ‘topeng’ yang selama ini terpampang pada penampilan luar, mengundang rasa kagum sekaligus iri, tanpa menyadari bahwa mereka semua memiliki kesamaan : manusia dengan kelebihan dan segala kekurangannya ...

Pasangan Patrick dan Caroline Chance termasuk golongan ‘Orang Kaya Baru’ (OKB) yang kini menempati kediaman mewah nan luas di Bindon, wilayah pedesaan elite di Inggris. Keduanya memiliki penampilan serta sifat yang bertolak-belakang, namun sejauh ini hidup bahagia bersama putri tunggal yang keras kepala bernama Georgina. Kisah ini dimulai ketika pasangan Chance mengundang 3 pasangan keluarga lainnya dalam sebuah ‘tennis-party’ untuk menghabiskan waktu dan bersosialisasi ala kalangan kaum atas.



Mereka adalah pasangan Stephen dan Annie Fairweather, beserta kedua anak mereka Nicola dan Toby, mantan tetangga mereka di Seymour Road (tempat tinggal pasangan Chance sebelum mereka menjadi kaya raya). Kemudian pasangan Charles dan Cressida Mobyn, serta kedua putra kembar mereka. Charles dulu juga tetangga mereka di Seymour Road, saat ia masih bersama Ella, sebelum ia terpikat oleh Cressida – wanita menarik dan rapuh serta kaya raya akibat harta warisan keluarganya. Pasangan terakhir adalah Don Roper serta putrinya Valerie, tetangga baru pasangan Chance di Bindon.

Rencana akhir pekan yang santai dan meriah, ternyata mengalami berbagai perubahan drastis akibat agenda terselubung yang dimulai oleh Patrick. Ia sedang mengejar bonus tahunan tertinggi sebagai agen investasi, dan merancang liburan akhir pekan untuk memamerkan hasil kekayaannya sekaligus menjerat calon klien yang diharapkan menanamkan ivestasi modal tinggi pada penawaran yang telah disusun secara cermat. Apa daya yang terjadi justru mengakibatkan rangkaian ‘reaksi’ pada masing-masing tamunya, termasuk anggota keluarganya. Ditambah dengan kehadiran ‘tamu tak diundang’ yang menambah panas suasana akhir pekan di kediaman Chance yang serba mewah ini.

Ini adalah buku pertama yang kubaca karya Madeleine Wickham, yang lebih dikenal dengan nama penanya Sophie Kinsella, salah satu penulis favorit-ku. Rasa penasaran untuk mengetahui bagaimana beliau akan menulis sebuah kisah yang sama sekali berbeda dengan genre ‘chicklit’ atau drama-romance yang biasa ditulis, benar-benar menghasilkan kesan tersendiri dalam kisah ini. Dalam kisah ini, penulis mengungkapkan secara ‘blak-blakan’ akan situasi dan kondisi kehidupan keluarga modern kalangan atas, yang bergelut dengan agenda sosialita dan mengejar popularitas berdasarkan prestise dan status sosial. 

Dengan memadukan karakter yang unik dan berbeda-beda, perpaduan antara pasangan ‘jelek’ dan ‘cantik’ ; ‘brainiac’ ‘dan ‘tolol’ ; ‘aristokrat’ dan ‘pengusaha’ ; ‘straight’ dan ‘gay/lesbian’ ; semuanya memberikan warna tersendiri yang mampu memukau dari awal hingga akhir. Uniknya kisah ini dibuat dengan seting waktu hanya dua hari (Sabtu-Minggu) namun dalam waktu yang terbilang singkat ini, sebuah ‘drama-tragedi’ yang mau tidak mau mengingatkan diriku akan ‘plays’ ala Oscar Wilde, dramatic-shocking-unforgetable ... dan menjelang akhir kisahnya, pembaca diberikan kebebasan untuk menentukan sikap atas berbagai tindakan yang telah dilakukan oleh masing-masing karakter sepanjang akhir pekan dalam sebuah ‘tennis-party’. Love it !!

Tentang Penulis :
Sophie Kinsella adalah nama pena yang digunakan oleh Madeleine Wickham, yang juga digunakan untuk menulis serangkaian novel non-chicklit. Sebagai Sophie Kinsella, ia dikenal akan serial Shopaholic dengan karakter utama Becky Bloomwood – wanita yang menjadi koresponden penasehat keuangan terutama bagi kaum wanita modern, namun ternyata dirinya sendir tak mampu mengatur keuangan pribadi hingga terlibat hutang yang tidak sedikit dengan pihak kartu kredit. Dengan gaya blak-blakan dan lewat canda dan humor, penulis memasukan opininya terhadap gaya hidup borjuis pada kalangan menengah yang berusaha mengikuti pola gaya dan pola hidup kaum papan atas.

Terlahir dengan nama Madeleine Townley pada tanggal 12 Desember 1969, penulis asal Inggris ini mengawali karirnya sebagai jurnalis keuangan (seperti karakter Becky Bloomwood), hingga pada usia 24 tahun, ia merilis novel pertamanya berjudul ‘The Tennis Party’ yang menuai sukses di khalayak umum dan menjadi bestseller. Dan setelah itu, berturut-turut, ia menghasilkan beberapa novel atas nama Madeleine Wickham, seperti ‘A Desirable Residence’, ‘Swimming Pool Sunday’, ‘The Gatecrasher’, ‘The Wedding Girl’, ‘Cocktail for Three’, dan ‘Sleeping Arrangements’. Kemudian ia mulai menulis serial Shopaholic yang rilis pada tahun 2000 dengan nama pena Sophie Kinsella, yang baru diungkapkan pada umum, saat rilis bukunya yang berjudul ‘Can You Keep A Secret?’ pada bulan Desember 2005.

Madeleine Wickham saat ini tinggal di London, Inggris, bersama sang suami Henry Wickham, pasangan yang telah menikah lebih dari 17 tahun ini dikarunia 4 orang anak laki-laki dan seorang anak perempuan. Madeleine juga memiliki saudara perempuan yang juga seorang penulis drama-romance dan chicklit bernama Gemma Townley. 

[ more about the autor and related works, just check at here : Official Siteon Wikipedia | on Goodreads ]

Best Regards,

* Hobby Buku * 

No comments :

Post a Comment

Silahkan tinggalkan pesan dan komentar (no spam please), harap sabar jika tidak langsung muncul karena kolom ini menggunakan moderasi admin.
Thanks for visiting, your comment really appreciated \(^0^)/

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...