Books
“DANSA TENGAH MALAM”
by Julia Quinn
Copyright © 1995
by Julie Cotler
Penerbit Dastan
Books
Alih Bahasa :
Risty Nurraisa
Editor : Jantjé
Cetakan I :
November 2010 ; 432 hlm ; ISBN 978-602-8723-44-2
Harga Normal :
Rp. 50.000,-
~ WARNING :
SPOILER ALERT !! ~
Usai petualangan
seru antara Emma Dunster dan Alex Ridgely, yang melibatkan aksi penculikan dan
penyelamatan Belle Blydon dari sekapan Viscount Benton yang licik dan ambisius,
tak heran jika Belle memilih untuk ‘menyepi’ menikmati ketenangan di kediaman
pasangan Ashbourne. Lady Arabella ‘Belle’ Blydon memiliki kecantikan alami yang
mampu memikat kaum pria dari kalangan mana pun, namun uniknya ia sama sekali
tidak terlalu menyadari daya pikat itu, dan cenderung menikmati dunianya
sendiri, tenggelam dalam bacaan jika saja ia tidak dilibatkan dalam aneka
petualangan yang biasa diprakarsai oleh Emma, sepupunya yang kini sudah
menikah. Countess of Worth cukup mengkhawatirkan masa depan putrinya yang cenderung
‘kutu buku’ – namun ia juga tidak menyetujui ‘kenakalan-kenakalan’ yang muncul
akibat ulah Emma (syukurlah, setidaknya kini ada sosok suami yang mampu meredam
kenekatan Emma – demikian pemikiran Caroline Blydon).
Dan siapa yang
bisa menduga, bahwa Belle menemukan daya tarik pada seorang pria, justru jauh
dari keramaian London. Lord John Blackwood adalah putra bungsu seorang Earl,
dengan jumlah saudara yang sangat banyak dipastikan masa kecilnya hingga beranjak
dewasa, ia tidak mendapatkan perhatian khusus dan terbiasa menjalani kehidupan
secara mandiri. Memilih kehidupan militer dengan prestasi menakjubkan, yang
membawa penghargaan atas jasanya sebagai pahlawan perang berupa gelar bangsawan
terhormat, tidak merubah sifat dan karakter John menjadi pria bangsawan ‘biasa’
– hal ini pula yang membuat Belle tertarik tanpa mengetahui secara jelas
mengapa John Blackwood terasa sangat ‘berbeda’ sekaligus menggugah rasa
penasaran dari Belle. John tidak setampan Alex, bahkan cedera perang yang
menyebabkan dirinya pincang, tentu saja tidak akan membuat penampilannya lebih
menarik. Selain kegemaran John akan bacaan-bacaan tertentu, tampaknya hanya itu
persamaan yang dimiliki Belle dengan John.
Apa yang terjadi
saat ‘cinta’ mampu merubah pandangan hidup bahwa membangkitkan ‘sesuatu’ dari
masing-masing pihak yang tak pernah mereka bayangkan sebelumnya ? John
Blackwood adalah pria yang harus ‘berjuang’ sepanjang hidupnya semenjak
kanak-kanak. Keberanian dan tekad besar yang membuatnya mampu bertahan bahkan
saat situasi genting mengancam kakinya untuk diamputasi. Singkat cerita, John
tidak pernah menyerah dalam situasi terburuk sekali pun, hingga ia bertemu
dengan Belle Blydon, yang justru membuat nyalinya ciut akan bayang-bayang
ketakutan yang menggerogoti dirinya – akibat rahasia masa lalu yang senantiasa
menjadi mimpi-mimpi buruknya. Sedangkan Belle – sepanjang hidupnya ia dipenuhi
kasih sayang dan perlindungan keluarga maupun orang-orang lain, kenyamanan dan
keamanan adalah jaminan dalam kehidupannya. Namun berhadapan dengan John, Belle
mendapatkan suntikan semangat yang tak pernah diketahui ia miliki. Demi John,
Belle mampu berubah menjadi gadis super nekat dan berani mengambil resiko,
sesuatu yang biasanya hanya dilakukan oleh sepupunya, Emma.
Situasi yang
terjalin antara John Blackwood dan Belle Blydon bukanlah sesuatu yang ‘biasa’
menyangkut dua pribadi yang dibesarkan dalam ruang lingkup yang berbeda. Namun
justru disinilah perbedaan nyata yang menyoroti sisi lain sosialisasi serta
norma-norma kehidupan kaum bangsawan, apa yang dipandang sebagai ‘kehormatan’
sebagai sekedar kiasan atau justru menjadi pedoman hidup, dicerminkan melalui
kedua karakter ini. Trauma dan beban masa lalu John yang menggerogoti dirinya,
turut menambah nuansa misteri yang mencekam, hanya sayangnya hal ini kurang
dieksplorasi lebih dalam oleh penulis, yang bisa saja membuat kisah ini jauh
lebih kompleks dan berbobot seperti halnya kasus dalam serial Hathaway karya
Lisa Kleypas. Ya, karena ini adalah karya JQ, yang lebih dikenal dengan
kisah-kisah yang ‘menghibur’ – kasus yang menjadi latar belakang kisah ini pun
tenggelam dalam anekdot dan sindiran yang disampaikan melalui humor cerdas
menyangkut kelayakan, kehormatan dan perjuangan ala John dan Belle. It’s a quite
interesting story (^0^)
Judul Asli : DANCING AT MIDNIGHT
[ book 2 of BLYDON Series ]
by Julia Quinn
Copyright © 1995 by Julie Cotler
Rate : 3 of 5
Tentang Penulis :
Julia Quinn
adalah nama pena yang digunakan oleh Julia Pottinger (terlahir sebagai Julia
Cotler pada tahun 1970), adalah penulis asal Amerika yang terkenal akan
karya-karya di bidang historical romance. Beliau sengaja membuat nama pena agar
karya-karya bila diletakkan berjajar sesuai urutan abjad, akan bersebelahan
dengan karya penulis Amanda Quick yang ia sukai. Novel-novelnya telah
diterjemahkan lebih dari 26 bahasa di dunia, dan ia menempati posisi New York
Times Bestseller lebih dari 18 kali. Aneka penghargaan juga diterima, mulai
dari RITA Award hingga Romance Writers of America Hall of Fame.
[
more about the author & related works, just check at here : Julia Quinn | on Goodreads
| on Wikipedia | at Facebook ]
Best Regards,
@HobbyBuku
No comments :
Post a Comment
Silahkan tinggalkan pesan dan komentar (no spam please), harap sabar jika tidak langsung muncul karena kolom ini menggunakan moderasi admin.
Thanks for visiting, your comment really appreciated \(^0^)/