Books "LOVER UNBOUND"

Books “KEKASIH YANG TAK TERIKAT”

Judul Asli : LOVER UNBOUND

[ book 5 of BLACK DAGGER BROTHERHOOD Series ]

By J.R. Ward

Copyright © 2007 by Jessica Bird

Penerbit Gramedia Pustaka Utama

Alih Bahasa : Annisa Rahmalia

Editor : Reita Ariyanti

Desain cover : Marcel A.W.

Cetakan I : Juli 2013 ; 736 hlm ; ISBN 978-979-22-9851-2

Rate : 3.5 of 5

Back again with Black Dagger Brotherhood on their latest adventure ... and this time, we talk about the mysterious Vishious or also known by nickname ‘V’ – the only brotherhood who have talent of premenition ( a little-bit like a flash of phropecies ). Dan sebagaimana sebagian besar dari para brotherhood, V juga memiliki beban berupa kutukan pada salah satu tangannya yang memiliki kekuatan dahsyat : berpijar dengan terang dan apa pun yang disentuhnya akan hancur lebur atau mengalami kerusakan berat.

Dibuka dengan adegan Phury yang mengalami pergulatan batin, terlebih setelah ia mendapati dirinya ‘jatuh-hati’ terhadap Bella – vampire terpilih yang juga kini menjadi pasangan Zsadist – saudara kembarnya. Tak mampu mengelak dari perasaaannya sekaligus bergulat dengan ketidaknyamanan dan perasaan bersalah, Phury melarikan diri dengan melakukan aneka tindakan sembrono yang akhirnya membawa dirinya pada perkelahian tak seimbang dengan kawanan Lesser...dimana ia akhirnya terluka parah dan nyaris sekarat sebelum ditemukan oleh pihak berwajib.

Tubuh Phury yang babak belur, dibawa di rumah sakit sebelum para brotherhood sempat mengetahui dan menyelamatkan Phury. Akibatnya, mereka harus menerobos ke dalam rumah sakit dan melarikan Phury sebelum kondisinya diperiksa lebih dalam oleh dokter manusia biasa. Namun hal ini tidak berjalan lancar, sehingga mereka harus membawa serta ‘tawanan’ seorang dokter wanita yang menangani Phury. Dr. Jane Whitcomb – wanita yang anehnya menarik perhatian Vishous, merasa takjub sekaligus penasaran dengan kawanan pria-pria aneh yang menakutkan sekaligus mengundang rasa ingin-tahunya.

Kisah kali berjalan cukup aneh, dan terus terang tidak terlalu kunikmati. Pertama dengan adanya pengungkapan rahasia V yang ternyata memiliki ‘kesenangan’ tersendiri dengan metode S & M. Meski kemudian dijelaskan mengapa dirinya menyukai kegiatan yang ‘aneh’ ini berkaitan dengan masa lalunya yang sangat-sangat brutal, adegan mengerikan dan tak berperi-kemanusiaan yang dilakukan oleh ayah kandung yang dijuluki Bloodletter (penguasa sekaligus pemilik kamp yang memiliki satu tujuan : menyiapkan vampire-vampire yang brutal setelah melalui aneka tahap ujian nyawa yang sadis, brutal dan menyakitkan).

Secara keseluruhan, kisah dalam buku ke-5 ini mampu membuatku miris dan mual, dan menjelang akhir kisahnya, penulis memberikan kejutan tambahan yang agak aneh untuk ending kisah ini. Jika dalam kisah karakter-karakter sebelumnya, unsur psikologis dan penggalian karakter cukup menggugah keinginanku untuk meneruskan perjalanan petualangan para brotherhood, maka khusus untuk kisah ini, harus kujalani dengan sangat berat (dan perlahan) tanpa adanya keinginan untuk menyelesaikannya secara cepat ... Hanya satu pengharapanku, semoga buku berikutnya mampu mengobati rasa kecewa (sekaligus muak) akibat petualangan absurb, aneh, dan menjijikkan sepanjang kisah ini (-__-)

Note : Diriku bukanlah ‘pembenci’ kisah yang mengungkapkan sisi kelam dan mengerikan secara psikologis dari manusia (atau vampire) yang mengalami trauma akibat perlakuan dan pelecehan seksual di masa lalu, namun khusus kisah ini, terasa benar-benar absurb dan tak masuk akal, nyaris berputar-putar pada hal-hal yang sedikit banyak mengingatkan diriku akan stereotype paranomal romance yang hanya mengandalkan adegan seks (aneh) tanpa disertai plot kisah yang kuat. Just feeling dissappointed ...

Tentang Penulis :

Jessica Rowley Peel Bird, atau yang lebih dikenal sebagai Jessica Bird, lahir pada tahun 1969 di Massachusetts, Amerika. Ia mulai menyukai dunia menulis semenjak usia dini, dimulai dari buku harian, namun buku pertama yang ditulisnya muncul pada musim panas menjelang hari pertama masa kuliah. Buku-buku yang ditulisnya bergenre romance, namun ia juga menulis serial paranormal romance dengan nama pena JR Ward.

Dorongan untuk menekuni dunia menulis muncul dari sang suami setelah mereka menikah di tahun 2001. Maka Jessica mulai mengumpulkan karyanya dan mencari agen untuk membantu penerbitan novel-novelnya. Dan di tahun 2002, ia berhasil menerbitkan novel romance pertama berjudul Leaping Heart. Hingga kini, berbagai karyanya telah dikenal oleh para penggemar kisah romance dan beberapa penghargaan prestisius seperti RITA Award juga diraihnya.

[ more about the author and related works, just check at here : Jessica Bird | JR Ward | on Goodreads | on Wikipedia ]

Best Regards,

Hobby Buku